Minggu, 05 November 2017

Implikasi dan dampak terhadap digital cinema di masyarakat

Dampak Digital Cinema di Masyarakat 


            Bicara mengenai digital cinema tidak akan jauh dari hal-hal seputar dunia perfilman, animasi, dan teknologi. Media yang digunakan untuk mensupport terbentuknya sebuah karya digital cinema sudah sangatlah banyak. Jika dahulu menonton sebuah film haruslah disatu tempat, dengan waktu yang ditentukan, dan menggunakan peralatan seadanya (co:layar tancap), namun dengan perkembangan teknologi yang sangat pesat seperti sekarang ini, kita bisa menikmati sebuah film dimana saja, kapan saja, dan yang pastinya menggunakan alat-alat teknologi yang sudah lebih baik dari sebelumnya. Contohnya, kita dapat menikmati film di televisi, bioskop, atau lewat DVD maupun VCD. Di bioskop film diputar, lampu dimatikan dan pintu-pintu ditutup sehingga penonton dapat berkonsentrasi full pada film. Jadwal film di bioskop pun dapat dilihat dari internet. Untuk menikmati gambar 3D, hanya diperlukan kacamata yang mendukung teknologi tersebut.



 Film merupakan karya cipta seni dan budaya yang dibuat sebagai media komunikasi massa pandang-dengar berdasarkan asas sinematografi dalam suatu media untuk dipertunjukkan / ditayangkan dengan sistem proyeksi mekanik, elektronik, dan lain-lain.

Perkembangan dunia perfilman sangatlah cepat, diikuti dengan kemajuan teknologi, salah satunya teknologi digital cinema. Semua aspek meningkat mulai dari kualitas gambar, efek-efek yang digunakan, serta kualitas jalan cerita yang menjadi aspek penting dalam sebuah karya film. Teknologi komputerisasi yang canggih, membuatnya semakin terlihat nyata. Selain itu, pembuatan film juga semakin mudah dilakukan, bahkan bagi orang awam sekalipun dengan menggunakan peralatan sederhana, biaya produksi yang lebih murah dengan kualitas yang baik.


Dampaknya, penonton dapat melihat film layar lebar dengan suasana yang lebih nyaman, menikmati film dengan efek-efek yang terlihat seperti asli menggunakan teknologi 3D4DX, dan yang lainnya. Dari sisi video game pun, tampilan yang disajikan jauh lebih bagus dan detail karena adanya teknologi digital sinema. Dampak lain yang terlihat jelas pada digital cinema adalah:


1.    Menjadi media hiburan.
2.    Meningkatkan kemampuan berbahasa.
3.    Dapat menghasilkan uang.

Namun dibalik itu semua, terdapat dampak negatif yang diantara membuat malas sebab banyak waktu terpakai hanya untuk menonton film atau bermain video game. Jika dilakukan secara terus menerus juga menimbulkan dampak lain seperti timbulnya masalah penglihatan dan membuat seseorang menjadi kurang bersosialisasi. Jadi, bisa disimpulkan bahwa dengan segala kemajuan teknologi, baik itu teknologi digital cinema dan yang lainnya harus digunakan dengan baik dan benar, agar bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain.

Teknologi komputer berperan penting dalam pembuatan animasi dan film, karena dengan kecanggihan yang dimiliki komputer kita dapat bekerja lebih cepat, efisien, dengan biaya produksi yang lebih murah dan menghasilkan kualitas yang lebih baik. Lokasi film dapat direkayasa atau diambil di studio dengan settingan yang menyerupai lokasi yang diinginkan. Internet juga sangat membantu dalam mempromosikan film ke khalayak virtual. Film dapat didistribusikan ke seluruh benua dengan teknologi yang ada dan dengan kemajuan teknologi, film dapat dibuat menjadi bentuk gambar stereoscopic. Gambar stereoscopic merupakan gambar dimana ketika kita melihat pada layar seolah-olah kita merasa bahwa gambar tersebut sangat dekat.

             Aplikasi komputer grafis (computer generated imagery/CGI) dapat membuat film animasi. Mimik wajah pemainnya dapat dibuat dengan menggunakan teknologi bukan lagi tata rias. Kamera digital atau media lain dapat membantu kita dalam pembuatan film yang diperuntukkan untuk diri sendiri, seperti membuat film dokumenter. Contoh dari penciptaan animasi menggunakan aplikasi komputer dalam sebuah film misalnya film TITANIC. Dalam film ini menggambarkan kapal raksasa yang pecah dan tenggelam, padahal saat pembuatan filmnya tidaklah menggunakan kapal sungguhan dengan menggunakan alat-alat teknologi yang sudah canggih bisa membuat seolah-olah mirip dengan realitanya. Hal-hal seperti yang saya sebutkan tadilah merupakan implikasi dan dampak digital cinema di masyarakat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tugas Softskill Ke 4 : Pengantar Komputasi Modern

TUGAS PENGANTAR KOMPUTASI MODERN “RANGKUMAN TENTANG BIOINFORMATIKA” Nama                            : Abiyoso Wahyu Rahardjo Putro...