Materi
Definisi Bisnis
Gambar 1. Bisnis.
Secara Terminologis Bisnis adalah
sebuah kegiatan atau usaha. Bisnis dalam arti luas adalah satu istilah umum
yang menggambarkan semua aktivitas dan institusi yang memproduksi barang dan
jasa dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam arti bahwa setiap industri dibentuk dari banyak perusahaan yang terdiri dari berbagai ukuran perusahaan dengan macam-macam produk yang dihasilkan, termasuk kegiatan pemasaran, sumber daya, pengaturan keuangan, dan sistem managemen.
Bisnis adalah pertukaran barang, jasa, atau uang yang saling menguntungkan atau memberi manfaat (Skiner: 1992)
Menurut Boone dan Kurtz (2002)
Bisnis adalah semua aktivitas yang bertujuan untuk mencari laba dan perusahaan yang menghasilkan barang serta jasa yang dibutuhkan oleh sebuah sistem ekonomi.Sebagian bisnis menghasilkan barang seperti mobil, chip komputer, sereal untuk makan pagi. Sebagian lainnya memproduksi jasa seperti asuransi, hotel, salon, penginapan, konser musik.
Menurut Huat, T Chwee, et. al (1990)
Business is then simply a system that produces goods and service to satisfy the needs of our society (Bisnis adalah suatu sistem yang memproduksi barang dan jasa untuk memuaskan kebutuhan masyarakat).
Jenis Jenis Bisnis
Gambar 2. Jenis - Jenis Bisnis
Semakin banyak kebutuhan dan keinginan manusia semakin banyak pula jenis ragam bisnis. Berikut ini macam-macam bisnis dan contohnya:
1. Bisnis berdasarkan jenis kegiatannya
Bisnis bisa digolongkan menjadi beberapa macam yaitu:
a. Bisnis Ekstraktif
Kegiatan bisnis yang bergerak dalam bidang pertambangan dengan menggali bahan-bahan tambang yang terkandung di dalam perut bumi.
Misalnya: batu bara, emas, besi, intan, alumunium, tembaga, semen, bisnis minyak dan gas bumi.
b. Bisnis Agraris
Kegiatan bisnis yang bergerak di bidang pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan dan kehutanan.
c. Bisnis Industri
Kegiatan bisnis yang bergerak di bidang industri manufacturing, misalkan industri pesawat terbang, rokok, garmen, tekstil, kapan, mebel, kertas, dan sebagainya.
d. Bisnis Jasa
Kegiatan bisnis yang bergerak di bidang jasa yang menghasilkan produk-produk tidak terwujud seperti jasa asuransi, pendidikan, pariwisata, kesehatan, perbankan, kecantikan, dan sebagainya.
2. Jenis bisnis berdasarkan kegunaan
a. Kegunaan bentuk (form utility)
Bisnis yang berusaha merubah suatu benda menjadi benda lain dengan bentuk yang berbeda sehingga lebih bisa bermanfaat bagi manusia. Misalnya bisnis meubel, gentng, roti, garment.’
b. Kegunaan tempat (place utility)
Bisnis yang memindahkan sesuatu dari satu tempat ke tempat lain yang lebih bermanfaat, bergerak di bidang transportasi, baik itu angkutan manusia, angkutan barang, darat, laut, dan udara.
c. Kegunaan waktu (time utility)
Bisnis yang menjalankan usaha penyimpanan dengan tujuan agar barang dari suatu waktu apabila kurang bermanfaat maka disimpan terlebih dahulu, kemudian disaat lain akan dikeluarkan bila barang itu sudah lebih bermanfaat. Misalnya: Bulog, pergudangan di pelabuhan-pelabuhan.
d. Kegunaan pemilikan (posssession utily)
Bisnis yang menjalankan usahanya untuk menciptakan/memenuhi kegunaan pemilikan terhadap suatu barang/jasa. Contohnya: pertokoan, perdagangan.
Fungsi Utama Bisnis
Terdapat 5 fungsi bisnis yang terlibat dalam operasi suatu bisnis, yaitu manajemen, pemasaran, keuangan, akuntansi, dan sistem informasi Apabila ingin sukses berbisnis, maka kelima fungsi ini harus dijalankan dengan baik.
- Manajemen adalah cara bagaimana karyawan dan sumber lain (seperti mesin) digunakan oleh perusahaan.
- Pemasaran adalah cara bagaimana produk (jasa) dikembangan, ditentukan harganya, disebarkan, dan dipromosikan kepada pelanggan.
- Keuangan adalah cara bagaimana perusahaan mendapatkan dan menggunakan dana untuk menjalankan bisnisnya.
- Akuntansi adalah ringkasan dan analisis kondisi keuangan perusahaan dan dipakai untuk membuat berbagai macam keputusan sistem informasi termasuk masyarakat, teknologi informasi, prosedur untuk memberi informasi yang cocok untuk karyawan perusahaan sehingga bisa membuat keputusan bisnis.
- Sistem informasi, perusahaan menggunakan sistem informasi untuk selalu memperbarui dan menganalisis sistem informasi tentang operasinya. Hasil informasi bisa digunakan oleh manajer perusahaan untuk membuat keputusan bisnis.
Manfaat Bisnis
Gambar 3. Manfaat Bisnis.
Beberapa manfaat dalam berbisnis, diantaranya:
1. Bebas Mengatur Waktu
Berhubung kita sendiri yang memiliki bisnis tersebut, maka secara otomatis jam kerja kita sendiri yang mengaturnya. Biasanya ini menjadi salah satu pertimbangan utama seseorang dalam memulai bisnis, karena kebebasan waktu.
Waktu jam kerja menjadi lebih fleksibel, apalagi jika lebih ingin bersantai. Seiring besarnya bisnis yang dijalani, kamu juga mulai bisa merekrut pegawai untuk membantu bisnis.
2. Menjadi Bos
Seperti kata Bob Sadino “sekecil apapun usaha yang anda punya, anda adalah bosnya“. Dengan berbisnis, kamu akan menjadi pemimpin dan penentu keputusan dalam bisnis yang dijalani. Besar kecilnya bisnis kamu tergantung dengan kemampuan kamu menjadi pemimpin.
3. Mendapat Pengakuan/Penghargaan
Apabila bisnis sudah berhasil dan terus tumbuh dan berkembang sekaligus dalam waktu yang sama memberikan dampak yang baik kepada masyarakat, maka masyarakat akan memberikan pengakuan yang positif untuk kamu dan bisnis yang dipegang.
4. Menggaji diri sendiri
Jumlah besar kecilnya pemasukan, kita sendiri yang menentukan sesuai dengan usaha yang telah dilakukan. Tidak seperti bekerja di kantoran yang mungkin akan selalu mendapat nominal yang sama setiap bulannya.
5. Masa depan yang lebih baik
Semakin gigih dan semangat dalam menjalankan bisnis, memberikan peluang yang besar untuk memiliki masa depan yang lebih baik alias lebih cerah.
Tujuan Bisnis
Gambar 4. Tujuan Bisnis.
Segala sesuatu tentunya memiliki tujuan, begitu pula dengan bisnis. Tujuan bisnis yang paling utama yaitu untuk mendapat keuntungan atau laba.
Tetapi sebenarnya bukan hanya profit yang dikejar oleh suatu perusahaan, diantara tujuan didirikan perusahaan diantaranya:
- Keuntungan atau Profit
- Pengadaan barang/jasa
- Kesejahteraan pemilik faktor produksi dan masyarakat
- Full employment
- Keberadaan perusahaan dalam jangka panjang
- Kemajuan atau pertumbuhan
- Prestise dan prestasi
Sehingga bisa terlihat bahwa perusahaan bukan hanya bertujuan untuk profit saja, melainkan juga mempunyai tujuan yang lain.
Sedangkan tujuan yang ingin dicapai oleh pelaku bisnis itu diantaranya:
- Ingin mencukupi berbagai kebutuhannya
- Untuk memakmurkan keluarga
- Ingin namanya dikenal banyak orang
- Karena ingin menjadi penerus usaha keluarga
- Ingin mencoba hal baru
- Ingin memanfaatkan waktu luang
- Ingin mempunyai usaha sendiri dan tidak bekerja pada orang lain.
- Ingin mendapat simpati.
Itulah materi bisnis yang meliputi definisi, jenis jenis bisnis, fungsi bisnis, manfaat, tujuan bisnis yang bisa digunakan sebagai referensi dalam pembuatan makalah. Apabila masih ada pertanyaan mengenai bisnis, silahkan ditanyakan.
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
Gambar 5. Teknologi Informasi dan Komunikasi.
Pengertian TIK
TIK
Atau Teknologi Informasi Komunikasi, Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya
jika TIK disusun oleh dua hal penting yaitu informasi dan komunikasi maka dua
hal ini yang akan kita bahas. Teknologi informasi sendiri memiliki definisi
segala sesuatu yang berkaitan dengan manipulasi, proses dan penggunaan serta
pengelolaan informasi. Sedangkan untuk teknologi komunikasi memiliki definisi
semua hal yang berhubungan dengan proses pengiriman dan penyaluran sebuah data
antara perangkat satu ke perangkat lainnya. Contoh dari teknologi informasi
adalah penggunaan radio, internet dan lain – lain. Dan contoh penggunaan dari
teknologi komunikasi adalah handphone, telepon, dan lain – lain.
Setelah
saya menjelaskan banyak penjelasan diatas sehingga dapat ditarik kesimpulan
bahwa teknologi informasi dan komunikasi merupakan perpaduan antara teknologi
informasi dan komunikasi yang berfungsi dan berkaitan dengan segala manipulasi,
proses, dan penggunaan media yang digunakan untuk mengirimkan atau menyalurkan
pesan dari satu perangkat ke perangkat lainnya. Contoh berkembangnya TIK yaitu
dilihat dari seiring berjalan waktu teknologi komputerasi semakin berkembang
sejak dari abad 20an sampai saat ini.
Sejarah dan Perkembangan TIK
Sejarah
perkambangan TIK mengalami perubahan yang drastis dari tahun ke tahun dan juga
banyak faktor yang menyebabkan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi
mengalami kemajuan hingga sekarang. Sejarah awa dimulai dari telepon yang
ditemukan oleh Alexander Graham Bell saat tahun 1875 yang kemudian tercipta
awal jaringan komunikasi yang menggunakan kabel.
Sejak saat itu
jaringan telepon bisa digunakan hanya mencakup wilayah Amerika namun dengan
seiring dengan berjalannya waktu akhirnya jaringan pun tersebar ke
trans-atlantik hingga kemudian mencakup hampir seluruh dunia ( global ).
Tepat pada tahun
abad 20 atau antara tahun 1910 – 1920 terciptalah jaringan komunikasi tanpa
kabel yang ditandai dengan adanya radio AM untuk pertama kalinya. Setelah ada
komunikasi radio tersebut kemudian munculah komunikasi baru yang dinamakan
komunikasi audio – visual yang pada akhirnya terwujud dalam perangkat televisi
yang muncul di era tahun 1940an. Tidak hanya itu 3 tahun berlalu tepatnya pada
tahun 1943 komputer elektronik pertama ditemukan sehingga dampaknya
perkembangan TIK semakin dirasakan oleh seluruh dunia.
Sedangkan jika
dilihat teknologi informasi dan komunikasi di Negara kita sebenarnya sudah
mengalami perkembangan juga hal ini bisa dilihat pada saat masa kemerdekaan
tepatnya saat adanya peristiwa proklamasi kemerdekaan yang menggunakan Radio
untuk disiarkan ke seluruh posok nusantara. Dan dari dulu Indonesia pernah ada
istilah telematika atau telematics yang kurang lebih memiliki arti yang sama
dengan TIK.
Manfaat TIK
Berikut manfaat
TIK dan penjelasannya :
1. Mempermudah
dalam Pembelajaran
Jika kita sering mendengar tentang masa kecil dari orangtua
kita atau nenek kakek kita dalam masa sekolahnya pasti media untuk menulis
hanya menggunakan buku saja. Namun dengan seiring dengan perkembangan waktu
sekarang kita sudah sekolah bisa menggunakan buku digital, pengetahuan tidak
hanya dari surat kabar atau majalah saja, sekarang sudah terfasilitasi oleh
internet dan sudah ada smartphone. Sehingga pembelajaran oleh siswa juga
semakin mudah dilakukan dan bertukar ilmu pun tidak sesulit saat dahulu.
2. Sebagai Media Bertukar Informasi
Seperti yang sudah kita ketahui bahwa sekarang bertukat kabar sudah sangat mudah tidak perlu
bertatapan muka untuk bisa melihat orang yang kita ingin ketahui kabarnya.
Dengan adanya smartphone kita bisa bertukar informasi dan mengakses informasi
dengan mudah bahkan sampai luar negeri sekalipun. Tidak hanya itu para pengguna
internet juga bisa belajar lebih mudah dan bisa saling sharing ilmu di
internet.
3. Meningkatkan
Produktivitas Pekerjaan
TIK memiliki manfaat dan kegunaan yang banyak jika tidak
heran dengan kata lain TIkK juga bisa dimanfaat untuk mempermudah suatu
pekerjaan dan bahkan saat ini hampir seluruh pekerjaan pasti membutuhkan TIK.
Tidak hanya itu dengan berkembangnya TIK mencetuskan teknologi baru seperti
munculah komputer, media chatting dan lain sebagainya.
4. Sebagai
Sarana Untuk Berkomunikasi
Hampir sama seperti pada manfaat untuk bertukar informasi,
jika dalam konteks berkomunikasi kita menjadi lebih mudah untuk mengetahui
kondisi kerabat jauh kita tanpa harus menggunakan surat ataupun kantor pos
seperti zaman dahulu. Karena pada zaman dahulu semua orang jika ingin bertukar
kabar pasti menggunakan surat tapi sekarang hanya dibutuhkan smartphone dan
kuota internet saja kita sudah bisa berkomunikasi dengan lancar.
5. Hemat dalam
Penggunaan Biaya
Hal ini khusus ditujukan untuk kalian yang senang dalam dunia
bisnis dan membangun sebuah bisnis online. Kalian tidak perlu repot repot
membangun toko untuk berlapak hanya bermodalkan smartphone dan sering
memposting produk anda maka itu juga bisa mendatangkan pembeli dengan lebih
efisien, bisa dilakukan dimanapun dan kapanpun tanpa perlu merogoh kocek yang
lumayan banyak dan tidak terlalu menguras tenaga.
Profile Perusahaan di Bidang Bisnis Informatika
PT. TELKOM
Gambar 6. Logo Telkom Indonesia.
PT Telkom
Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang
bergerak di bidang jasa layanan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dan
jaringan telekomunikasi di Indonesia. Pemegang saham mayoritas Telkom adalah
Pemerintah Republik Indonesia sebesar 52.09%, sedangkan 47.91% sisanya dikuasai
oleh publik. Saham Telkom diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan
kode “TLKM” dan New York Stock Exchange (NYSE) dengan kode “TLK”.
Dalam upaya
bertransformasi menjadi digital telecommunication company, TelkomGroup
mengimplementasikan strategi bisnis dan operasional perusahaan yang
berorientasi kepada pelanggan (customer-oriented). Transformasi tersebut akan
membuat organisasi TelkomGroup menjadi lebih lean (ramping) dan agile (lincah)
dalam beradaptasi dengan perubahan industri telekomunikasi yang berlangsung
sangat cepat. Organisasi yang baru juga diharapkan dapat meningkatkan efisiensi
dan efektivitas dalam menciptakan customer experience yang berkualitas.
Kegiatan usaha
TelkomGroup bertumbuh dan berubah seiring dengan perkembangan teknologi,
informasi dan digitalisasi, namun masih dalam koridor industri telekomunikasi
dan informasi. Hal ini terlihat dari lini bisnis yang terus berkembang
melengkapi legacy yang sudah ada sebelumnya.
Saat ini
TelkomGroup mengelola 6 produk portofolio yang melayani empat segmen konsumen,
yaitu korporat, perumahan, perorangan dan segmen konsumen lainnya.
Berikut
penjelasan portofolio bisnis TelkomGroup:
1. Mobile
Portofolio ini
menawarkan produk mobile voice, SMS dan value added service, serta mobile
broadband. Produk tersebut ditawarkan melalui entitas anak, Telkomsel, dengan
merk Kartu Halo untuk pasca bayar dan
simPATI, Kartu As dan Loop untuk pra bayar.
2. Fixed
Portofolio ini
memberikan layanan fixed service, meliputi fixed voice, fixed broadband,
termasuk Wi-Fi dan emerging wireless technology lainnya, dengan brand IndiHome.
3. Wholesale & International
Produk yang
ditawarkan antara lain layanan interkoneksi, network service, Wi-Fi, VAS,
hubbing data center dan content platform, data dan internet, dan solution.
4. Network Infrastructure
Produk yang
ditawarkan meliputi network service, satelit, infrastruktur dan tower.
5. Enterprise Digital
Terdiri dari
layanan information and communication technology platform service dan smart
enabler platform service.
6. Consumer Digital
Terdiri dari
media dan edutainment service, seperti e-commerce (blanja.com), video/TV dan
mobile based digital service. Selain itu, kami juga menawarkan digital life
service seperti digital life style (Langit Musik dan VideoMax), digital payment
seperti TCASH, digital advertising and analytics seperti bisnis digital
advertising dan solusi mobile banking serta enterprise digital service yang
menawarkan layanan Internet of Things (IoT).
VISI DAN MISI
Seiring dengan
perkembangan teknologi digital dan transformasi perusahaan, Telkom memiliki
visi dan misi baru yang diberlakukan sejak 2016, yaitu:
Visi
Be the King of Digital
in the Region
Misi
Lead Indonesian
Digital Innovation and Globalization
STRATEGIC
OBJECTIVES
Sebagai
Indonesia powerhouse company yang telah memiliki footprint bisnis
internasional, TelkomGroup memiliki strategic objectives sebagai berikut:
Top 10 Market
Capitalization Telco in Asia-Pacific by 2020 and maintain its stronghold
position
CORPORATE
STRATEGY
TelkomGroup juga
telah menyusun strategi korporasi guna menciptakan sustainable competitive
growth dan mendorong cita-cita Indonesia untuk menjadi kekuatan ekonomi digital
terbesar di Asia Tenggara.
Directional
Strategy: Disruptive competitive growth
Di tengah
perubahan lingkungan industri yang sangat menantang, TelkomGroup yakin bahwa
kapitalisasi pasar akan tumbuh secara signifikan. Ini dilakukan dengan cara
memberikan nilai lebih kepada pelanggan melalui inovasi produk dan layanan,
mendorong sinergi serta membangun ekosistem digital yang kuat baik di pasar
domestik maupun internasional.
Portfolio
Strategy: Customer value through digital TIMES portfolio
TelkomGroup
berfokus pada portofolio digital TIMES (Telecommunication, Information, Media,
Edutainment & Services) melalui penyediaan layanan yang nyaman dan
konvergen sehingga memberikan nilai yang tinggi kepada pelanggan.
Parenting
Strategy: Strategic Control
Untuk mendukung
pertumbuhan bisnis secara efektif, TelkomGroup menerapkan pendekatan strategic
control untuk menyelaraskan unit bisnis, unit fungsional dan anak perusahaan
agar proses dapat berjalan lebih terarah, bersinergi, dan efektif dalam
mencapai tujuan perusahaan.
CORPORATE
CULTURE
The Telkom Way
BASIC BELIEF
Always the Best
CORE VALUES
Solid, Speed,
Smart
KEY BEHAVIOURS
Imagine, Focus,
Action
RIWAYAT
TELKOMGROUP
Perkuat Akses
Telekomunikasi Nasional, Bangun Masyarakat Digital Indonesia
Dalam perjalanan
sejarahnya, Telkom telah melalui berbagai dinamika bisnis dan melewati beberapa
fase perubahan, yakni kemunculan telepon, perubahan organisasi jawatan yang
merupakan kelahiran Telkom, tumbuhnya teknologi seluler, berkembangnya era
digital, ekspansi bisnis internasional, serta transformasi menjadi perusahaan
telekomunikasi berbasis digital.
1882 –
Kemunculan Telepon
Pada 1882,
kemunculan telepon menyaingi layanan pos dan telegraf yang sebelumnya digunakan
pada 1856. Hadirnya telepon membuat masyarakat kian memilih untuk menggunakan
teknologi baru ini. Kala itu, banyak perusahaan swasta menyelenggarakan bisnis
telepon. Banyaknya pemain ini membuat industri telepon berkembang lebih cepat:
pada 1892 telepon sudah digunakan secara interlokal dan tahun 1929 terkoneksi
secara internasional.
1965 – Kelahiran
Telkom
Pada tahun 1961,
Pemerintah Indonesia mendirikan Perusahaan Negara Pos dan Telekomunikasi (PN
Postel).
Namun, seiring
perkembangan pesat layanan telepon dan telex, Pemerintah Indonesia mengeluarkan
PP No. 30 tanggal 6 Juli 1965 untuk memisahkan industri pos dan telekomunikasi
dalam PN Postel: PN Pos dan Giro serta PN Telekomunikasi.
Dengan pemisahan
ini, setiap perusahaan dapat fokus untuk mengelola portofolio bisnisnya
masing-masing. Terbentuknya PN Telekomunikasi ini menjadi cikal-bakal Telkom
saat ini. Sejak tahun 2016, manajemen Telkom menetapkan tanggal 6 Juli 1965
sebagai hari lahir Telkom.
1995 – Tumbuhnya
Teknologi Seluler
Kinerja PT
Telekomunikasi Indonesia, Tbk
PT
Telekomunikasi Indonesia,Tbk. adalah penyedia layanan telekomunikasi dan
jaringan terbesar di Indonesia. TELKOM menyediakan layanan InfoComm, telepon
tidak bergerak kabel (fixed wireline) dan telepon tidak bergerak nirkabel
(fixed wireless), layanan telepon seluler, data dan internet, serta jaringan
dan interkoneksi, baik secara langsung maupun melalui anak perusahaan.
Sampai dengan 31
Desember 2009, jumlah pelanggan TELKOM telah tumbuh sebesar 21,2% atau menjadi
105,1 juta pelanggan. TELKOM melayani 8,4 juta pelanggan telepon tidak bergerak
kabel, 15,1 juta pelanggan telepon tidak bergerak nirkabel, dan 81,6 juta
pelanggan telepon seluler.
Sampai dengan 31
Desember 2009, sebagian besar dari saham biasa TELKOM dimiliki oleh Pemerintah
Republik Indonesia dan sisanya dimiliki oleh pemegang saham publik. Saham
TELKOM diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (“BEI”), New York Stock Exchange
(“NYSE”), London Stock Exchange (“LSE”) dan Tokyo Stock Exchange (tanpa
tercatat). Harga saham TELKOM di BEI pada akhir Desember 2009 adalah Rp9.450
dengan nilai kapitalisasi pasar saham TELKOM pada akhir tahun 2009 mencapai
Rp190.512 miliar atau 9,43% dari kapitalisasi pasar BEI.
Untuk menghadapi
tantangan dengan semakin meningkatnya kebutuhan akan mobilitas dan konektivitas
tanpa putus, TELKOM telah memperluas portofolio bisnisnya yang mencakup
telekomunikasi, informasi, media dan edutainment (TIME). Dengan meningkatkan
infrastruktur, memperluas teknologi Next Generation Network (NGN) dan
memobilisasi sinergi di seluruh jajaran TELKOMGroup, TELKOM dapat mewujudkan
dan memberdayakan pelanggan ritel dan korporasi dengan memberikan kualitas,
kecepatan, kehandalan dan layanan pelanggan yang lebih baik.
Pada tahun 2009,
laba bersih konsolidasian kami sebesar Rp11.332,1 miliar meningkat 6,7%
dibanding tahun 2008 atau 100,8% terhadap target tahun 2009. Sementara itu
margin laba bersih kami sebesar 17,5% di tahun 2009 yang merupakan pencapaian
105,4% terhadap target margin laba bersih.
Prestasi
keuangan tersebut didukung oleh kinerja operasional kami yang juga solid. Saat
ini kami melayani 105,2 juta pelanggan, dari bisnis seluler, telepon tidak
bergerak dan telepon tidak bergerak nirkabel. jumlah tersebut merupakan
pencapaian 106% terhadap target perusahaan. Penambahan pelanggan kami dipimpin
oleh bisnis seluler yang bertambah 16,34 juta pelanggan atau pencapaian 162%
terhadap target perusahaan tahun 2009.
TELKOM wajib
mematuhi peraturan Bapepam-LK dan SEC. Selain itu, kami menerapkan dan berupaya
menjunjung tinggi kebijakan dan praktik tata kelola perusahaan berdasarkan
international best practices serta Pedoman Pelaksanaan tata kelola Perusahaan
Indonesia (“Good Corporate Governance”) yang diterbitkan oleh Komite Nasional
Kebijakan Corporate Governance di Indonesia. Sebagai sebuah perusahaan publik,
kami menyadari bahwa pelaksanaan Good Corporate Governance merupakan lebih dari
sekedar mematuhi peraturan, namun merupakan kewajiban yang harus dilakukan demi
melindungi kepentingan para pemegang saham dan pemangku kepentingan dalam
rangka berupaya mempertahankan pertumbuhan usaha dalam industri komunikasi dan
informasi yang sangat kompetitif.
Referensi:
Ahmad. 2019. BISNIS: Definisi, Jenis- Jenis,
Manfaat dan Tujuan. URL : https://www.yuksinau.id/bisnis-definisi-jenis-manfaat-tujuan-fungsi/
(di akses 20/10/2019).
Buku Bisnis Pengantar karya Dr. H. Mochamad Edris, MM. & Dra. Hj. Panca Winahayuningsih, MM.
Boone, Louis E dan Kurtz, David L. (2002).
Pengantar Bisnis. Jilid ke-1. Terjemahan Anwar Fadriansyah.
Penerbit Erlangga. Jakarta
Huat, T Chwee, dkk. 1990. Management of
business, 5th ed. --5th.ed. Singapore: McGraw-Hill Book Co.
Marist, Shinta. 2018. Pengertian TIK dan Sejarah
Perkembangan TIK dengan Manfaat TIK, Wajib Ketahui!. URL :
https://www.mastekno.com/id/pengertian-tik (di
akses 20/10/2019).
Skinner.
(1992). dalam Tantri, F. (hal. 4). Pengantar Bisnis. Jakarta : PT. Raja
Grafindo Persada.
Gambar :
[1]
https://www.masterseo.id/wp-content/uploads/2017/02/peluang-bisnis.png
[2] https://www.nesabamedia.com/wpcontent/uploads/2019/03/065869000_1510315294-tokopedia_3_673x373-e1553397406588.jpg.
[3] https://3.bp.blogspot.com/-bv
Qc7uKm8U/WZ_KjbSzJZI/AAAAAAAAAI8/wA56EoNq2yMbhZE-lWDmGNyvQvhDoKtACLcBGAs/s1600/1-tentukan-tujuan-karir-anda.jpg.
[4] https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg-JQ6PRp1ZWCuxm1N0ccbomw1MEJ9G2AmEsee37A0TWF_riXqUwjBc-4dNzTQ_QL2CKz0LwteoPY5LfC9VYpd6_bQR1ScEDl27Q_mibXLjnbslBOKqAUistwIF6FJnoih9FRF32sfq-K0/s1600/1-tentukan-tujuan-karir-anda.jpg.
[5] https://www.gurupendidikan.co.id/wp-content/uploads/2019/01/Teknologi-Informasi-Dan-Komunikasi.jpg.
[6] https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/1/17/Telkom_hi_res-01.png.
[7] https://konten.telkom.co.id/cs/groups/cem/documents/digitalmedia/wcc009409.jpg